Serunya Jualan Mainan Jadul Sanggup Mampu Cuan Jutaan Rupiah
Jakarta -
Kecintaannya terhadap musik tak menghentikan langkah Gede Bagus Perdana Putra (28) untuk terus mencari peluang bisnis. Ia yang hobi bermusik dan juga bermain board game alhasil memutuskan untuk membuka perjuangan jual produk mainan pada awal tahun 2018. Produknya ia beri nama Liang Game yang berarti permainan yang membawa kebahagiaan.
"Kebetulan saya seorang music produser. Makara saya musisi dan juga music produser. Saya bikin Liang Game itu alasannya yakni dulu saat saya tour, menunggu di backstage itu agak bosan. Makara dari situ juga idenya muncul," kata Gede kepada detikcom, Kamis (30/1/2020).
Meski dikelilingi perkembangan teknologi yang pesat, Gede menentukan menciptakan produk permainan ular tangga yang sudah populer semenjak periode 1980-an. Awalnya, ia tak yakin alasannya yakni ia harus bersaing dengan mobile game yang mudah dan menyita perhatian masyarakat, terutama anak muda.
"Akhirnya saya bikin satu permainan, kayak board game. Hanya saja bila board game identik dengan permainan yang punya konsep petualangan atau teka-teki. Makara sebagian besar board game menyerupai permainan misi. Tapi saya pengin bikin permainan yang tidak terlalu memutar otak tapi sanggup dimainkan seru, tapi juga ada unsur edukatifnya. Makara ada wawasan yang sanggup didapat. Akhirnya saya modifikasi permainan ular tangga itu," terang Gede.
Foto: Dok. Liang Game
|
Seiring berjalannya waktu, Liang Game pun populer sebagai 'oleh-oleh' dari Bali. Menurut Gede, produknya ini tak hanya dibeli warga lokal, tapi juga wisatawan lokal dari luar bali, bahkan wisatawan asing.
"Jadi turis ajaib itu banyak banget beli produk saya untuk buah tangan bawa ke negara mereka. Makara yang edisi Indonesia dan edisi dunianya malah tidak sebanyak yang English Edition. Karena kebanyakan orang ajaib itu suka main board game di sana. Dan mereka saat punya quality time itu handphone mereka diletakkan saja. Makara saya selalu sanggup testimoni bila permainan ini bikin fun banget," ungkap Gede.
"Kita masih home production seluruhnya, jadi belum terlalu sanggup tekan harga. Tapi dari quality dan fungsi permainan worth it banget. Makara per bulan omzetnya kita sanggup Rp 5-7 juta. Sejauh ini sudah balik modal," terang dia.
Foto: Dok. Liang Game
|
"Jadi kombinasi, pakai handphone, tapi bukan dalam artian kita akan jadi mobile game. Tapi di handphone itu hanya sebagai kartu dan dadunya saja, tapi tetap sanggup main fisiknya," tutup Gede.
Simak Video "Hadiri Perayaan Cap Go Meh, Sandi: Ini Bisa Ciptakan Peluang Usaha"
[Gambas:Video 20detik]
âââPromosikan bisnis kamu, âââdetik ini jugaââ di adsmart.detik.com
Komentar
Posting Komentar